Oleh : DENI HADDAD
TERLALU jahanam cara mu, di tengah pandemi seperti ini masih tetap mengedepankan syahwat kekuasaan.
Di mana keluarga, kawan dan orang² yang telah meninggal karena pandemi ini masih terus bertambah tiap harinya.
ini terkait jiwa kemanusian bukan panggung orkestra politik, segala macam dipolitisir, tak elok lah... Kita ini Bangsa yang terkenal hebat, bangsa yang mulai bergeliat maju, bangsa yang mengedepankan musyawarah dan mufakat, kegotong-royongan dan nilai-nilai pancasila menjadi modal utama mempersatukan bangsa ini dengan ke bhinekaan yang ada.
Jangan kau rusak, jangan kau manfaatkan hanya untuk rengkuhan kekuasaan, demi memperkaya keluarga dan kroni-kroni mu.
Cukup dan cukup, bangsa ini terbentuk bukan karena mengedepankan kompromi, tapi lewat tetesan darah dan air mata, bagi pahlawan-pahlawan kita yang telah memerdekaan Indonesia yang kita cintai ini.
Sekarang saatnya bangun rasa kemanusian, mari bergotong-royong, bahu membahu memutus mata rantai penyebaran pandemi covid-19 ini, kita semua sedang susah, bukan cuma rakyat tapi pemerintah pun sedang berjibaku dalam penanggulangan ini, tapi ada saja elit politik bahkan kepala daerah memanfaatkan pandemi ini sebagai ajang panggung politik demi tercapainya kekuasaan.
Kita sebagai rakyat biasa tak akan diam dengan kalian pertontonkan cara-cara keji seperti itu, maka hanya ada satu kata Lawan!!!
